SOKOGURU, BANDUNG - Bandung selalu punya cerita menarik soal kuliner, terutama dari pelaku UMKM yang terus berinovasi.
Salah satu yang patut dicoba adalah Ayam H dan Lap, tempat makan yang menawarkan menu ayam dengan rasa unik dan menggugah selera. Berlokasi di Setiabudi, tempat ini berhasil mencuri perhatian pecinta kuliner.
Asal Usul Ayam H dan Lap
Ayam H dan Lap didirikan oleh Ibu Teti pada akhir Desember 2019. Meskipun baru berjalan beberapa tahun, usaha ini sudah memiliki dua cabang, yaitu di Batujajar dan Setiabudi, Bandung. Menariknya, nama "H dan Lap" sendiri berasal dari kata "haus" dan "lapar", menggambarkan kebutuhan dasar manusia yang selalu mencari makanan enak dan mengenyangkan.
Jam Operasional yang Fleksibel
Untuk kamu yang ingin mencicipi kelezatan ayam di sini, Ayam H dan Lap buka setiap hari kecuali Senin. Jam operasionalnya dimulai pukul 06.00 pagi hingga sekitar pukul 10.00 atau 11.00 malam, tergantung kondisi.
Perjalanan Sang Owner dalam Dunia Kuliner
Siapa sangka, Ibu Teti sebenarnya bukan penggemar memasak sejak awal. Namun, keinginannya untuk berbisnis membuatnya bereksperimen dengan berbagai olahan ayam, mulai dari ayam geprek, ayam goreng, bebek goreng, hingga ayam bakar.
Hingga akhirnya, ia menemukan formula yang pas dengan mengombinasikan nasi uduk dan ayam dalam berbagai varian.
Menu Andalan di Ayam H dan Lap
Buat kamu yang penasaran, menu favorit di sini adalah nasi uduk ayam pejantan.
Ayam ini disajikan dalam bentuk goreng dengan sambal khas yang menggugah selera.
Rasanya yang gurih dan pedas menjadi daya tarik utama yang bikin pelanggan ketagihan.
Paket Lengkap dengan Harga Ramah Kantong
Satu porsi nasi uduk di sini berisi timun segar, bihun, orek tempe, irisan telur, dan tentunya ayam pejantan goreng yang khas.
Dengan harga mulai dari Rp14.000 saja, kamu sudah bisa menikmati kelezatan paket nasi uduk. Sementara itu, paket nasi uduk dengan ayam dibanderol mulai dari Rp18.000.
Harapan untuk UMKM Bandung
Sebagai pelaku UMKM, Ibu Teti berharap agar bisnis kuliner kecil di Bandung terus berkembang, meskipun banyak tantangan yang dihadapi.
Menurutnya, UMKM tidak boleh takut untuk terus berinovasi dan mencari peluang.
Dengan adanya layanan pesan antar dan aplikasi online, peluang UMKM untuk berkembang tetap terbuka lebar.
Strategi Bertahan di Tengah Persaingan
Di era digital seperti sekarang, UMKM seperti Ayam H dan Lap memanfaatkan media sosial dan platform pemesanan online untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
Keberanian untuk mencoba hal baru dan tetap optimis menjadi kunci kesuksesan dalam menjalankan usaha.
BACA JUGA: Waspada! 5 Kesalahan Fatal UMKM Saat Ramadan yang Bikin Produk Gagal Bersaing!
Kenapa Harus Coba Ayam H dan Lap?
Selain rasa yang lezat, Ayam H dan Lap menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda dengan konsep nasi uduk dan ayam yang dipadukan dengan berbagai lauk pelengkap.
Bagi pecinta makanan pedas, sambal khasnya menjadi alasan utama untuk kembali lagi.
Dukungan untuk UMKM Lokal
Menjaga keberlangsungan UMKM seperti Ayam H dan Lap adalah tanggung jawab bersama.
Dengan membeli produk lokal, turut membantu roda perekonomian masyarakat dan mendukung kreativitas kuliner tanah air.
Lokasi dan Cara Menuju ke Ayam H dan Lap
Untuk kamu yang ingin mencicipi langsung, Ayam H dan Lap bisa ditemukan di Setiabudi, Bandung, atau cabang utamanya di Batujajar.
Lokasinya mudah dijangkau dan cocok untuk tempat makan bersama teman atau keluarga.
Buat yang penasaran dengan kelezatan Ayam H dan Lap, langsung saja datang dan rasakan sendiri keistimewaannya. Dijamin, sekali coba, bakal ketagihan! (*)